Go back
December 26, 2022

LEBIH DARI 20 KALI ETNIS ROHINGYA MENDARAT DI ACEH, BEGINI AWAL MULANYA

Rohingya

Secara geografis letak Aceh yang berada di ujung barat Indonesia menjadikan area persinggahan yang sering dikunjungi oleh etnis rohingya. Sebagaimana diketahui bersama bahwa Etnis Rohingya adalah bagian dari etnis indo-arya dari Rakhine di Myanmar yang berjuang mencari suaka. Tercatat sepanjang waktu persinggahan, pengungsi dari etnis rohingya telah beberapa kali berlabuh di Aceh dengan catatan sebagai berikut:

Kedatangan pertama di Sabang pada tanggal 7 Januari 2009 dimulai dengan 197 orang. Pada Februari di tahun yang sama disusul dengan kedatangan 198 orang di Aceh Timur. Berlanjut pada tahun 2011 di bulan Februari terdapat 129 orang pengungsi yang dilaporkan kembali telah mendarat di Kabupaten Bireuen.

Melanjutkan pendaratan sebelumnya, di Februari 2012, Aceh kembali kedatangan pengungsi baru rohingya yang mendarat di Aceh Utara. Kedatangan pengungsi masih terus terjadi hingga November 2022 terutama setelah 2017 ketika etnis rohingya menjadi sasaran korban persekusi militer di Myanmar.

Berdasarkan informasi yang telah dipublikasikan oleh lembaga kemanusiaan telah tercatat sebanyak lebih dari 20 kali pendaratan pengungsi rohingya di Aceh. Kemudian terakhir untuk saat ini di Bulan Desember 2022 tanggal 25 kembali datang ke Aceh tepatnya di sekitar Pantai Indrapatra, Ladong sejumlah 58 pengungsi. Lantas dalam perspektif kemanusiaan, apa yang harus kita lakukan terhadap pengungsi seperti etnis rohingnya seperti ini? Tunggu selengkapnya dalam catatan Erna selanjutnya ya